HEADLINE NEWS

Minggu, 22 Mei 2011

Spesialis Ranmor Dibekuk Petugas

Jombang:Penjahat spesialis kendearaan bermotor (Ranmor), Dany alias Baung (21), warga Petemon, Surabaya, diringkus anggota Polsekta Jombang, Sabtu (21/5/2011).

Alap-alap motor ini dibekuk saat hendak menggondol satu unit motor bernopol S 6566 XB, milik Nizar Syaifullah (19), seorang pelajar, warga Jalan Brigjen Katamso Jombang. Berdasarkan pemeriksaan petugas, ternyata tersangka diketahui telah melakukan aksi serupa di sejumlah lokasi di Jombang.

Penangkapan Baung itu bermula ketika Baung hendak menjalankan aksinya di warnet Galaxi Jalan Brigjen Katamso Jombang. Sebuah sepeda motor yang sedang diparkir di depan warnet menjadi incarannya. Dengan mengendap, ia mendekati motor tersebut. Selanjutnya, Baung mengotak-atik kuda besi yang sedang parkir itu.

Saat asyik mengutak-atik, tanpa sadar, seorang juru parkir sedang mengamati tindakan Baung tersebut. Curiga atas kelakuan tersangka, penjaga parkir warnet segera memanggil korban.

"Saat itu, tersangka bersama temannya, hendak membawa kabur motor itu. Namun, ketika ditanya penjaga parkir, tersangka sempat adu mulut dan beralasan kalau dirinya tengah meminjam motor temannya," jelas AKP Yogas, Kasubag Humas Polres Jombang, ketika dikonfirmasi.

Mendapat laporan penjaga warnet, korban segera berlari menuju motornya. Korban yakin kalau tersangka hendak membawa kabur motornya. Selanjutnya, ia berteriak maling-maling. Bersamaan itu, dua pelaku ini melarikan diri.

Namun apes bagi Baung, pada saat bersamaan melintas dua anggota unit Satreskrim Polsek Kota. Mengetahui adanya aksi pencurian motor, petugas segera melakukan penangkapan. Tersangka pun berhasil diringkus petugas yang dibantu warga.

Selain itu, petugas juga berhasil mendapatkan barang bukti berupa sebuah kunci T yang biasa digunakan untuk merusak kunci kontak motor korban. Saat diperiksa, tersangka sempat berbelit-belit kalau baru pertama kali melakukan aksinya. Namun ketika diperiksa intensif, tersangka mengakui telah melakukan aksi serupa di sejumlah tempat di Jombang.

"Anggota kini masih berusaha melakukan penangkapan terhadap beberapa tersangka lain yang sudah diketahui identitasnya. Kami menduga, tersangka juga melakukan aksi serupa di beberapa kota lainnya," ujar Yogas.