Palembang: Nahas benar nasib perempuan paruh baya ini. Sedang asyik bergurau bersama tetangga di depan rumah, eh tiba-tiba perut Nurjanah (32) ditusuk pakai pisau oleh pria tak dikenal, Sabtu (4/6/2011).
Pisau masih melekat di perut sebelah kanan ibu tiga anak itu saat dibawa ke ruang tindak bedah RSMH Palembang tak lama setelah penusukan. Sampai malam ini dia masih dirawat intensif dokter.
Peristiwa tersebut bermula ketika Nurjanah, warga KH Azhari Tangga Takat, Lr Masjid, Kelurahan 16 Ulu Laut Plaju bersama anak ketiganya menghadiri pesta ultah anak tetangganya.
Setelah mengantarkan anaknya, Nurjanah bersama tetangga yang lain bercerita di luar rumah.
Mereka asyik bercerita, kemudian pelaku datang langsung mendekati Nurjanah dan marah-marah.
Nurjanah kaget dan bertanya kepada pelaku apa masalahnya. Tiba-tiba pelaku langsung mengeluarkan pisau dan menusuk perutnya.
Pelaku hendak lari dan coba mencabut pisau yang telah ditusukkannya, ternyata gagangnya lepas, sementara bilah pisau masih menancap di perut Nurjanah.
"Kami juga tidak tahu, makanya kami juga terkejut mendengar jeritan dia (Nurjanah)," ujar Bani (29), tetangga korban kepada sripoku.com (Tribunnews.com Network).
Bani dibantu warga yang lain, langsung melarikan korban ke RS Muhammadiyah Palembang di Jl Jend A Yani untuk mendapatkan pertolongan.
Karena lukanya parah, korban dirujuk ke ruang tindakan bedah RSMH Palembang untuk mendapatakan perawatan secara intensif dan menjalani operasi.
"Kami juga tidak tahu apa masalahnya, mungkin dendam. Tetapi mengapa bisa pelaku menusuk korban, kami benar-benar tidak tahu. Saat itu memang acara ultah anak aku dan kebetulan peristiwanya terjadi di
depan rumah," kata Bani.
Pisau masih melekat di perut sebelah kanan ibu tiga anak itu saat dibawa ke ruang tindak bedah RSMH Palembang tak lama setelah penusukan. Sampai malam ini dia masih dirawat intensif dokter.
Peristiwa tersebut bermula ketika Nurjanah, warga KH Azhari Tangga Takat, Lr Masjid, Kelurahan 16 Ulu Laut Plaju bersama anak ketiganya menghadiri pesta ultah anak tetangganya.
Setelah mengantarkan anaknya, Nurjanah bersama tetangga yang lain bercerita di luar rumah.
Mereka asyik bercerita, kemudian pelaku datang langsung mendekati Nurjanah dan marah-marah.
Nurjanah kaget dan bertanya kepada pelaku apa masalahnya. Tiba-tiba pelaku langsung mengeluarkan pisau dan menusuk perutnya.
Pelaku hendak lari dan coba mencabut pisau yang telah ditusukkannya, ternyata gagangnya lepas, sementara bilah pisau masih menancap di perut Nurjanah.
"Kami juga tidak tahu, makanya kami juga terkejut mendengar jeritan dia (Nurjanah)," ujar Bani (29), tetangga korban kepada sripoku.com (Tribunnews.com Network).
Bani dibantu warga yang lain, langsung melarikan korban ke RS Muhammadiyah Palembang di Jl Jend A Yani untuk mendapatkan pertolongan.
Karena lukanya parah, korban dirujuk ke ruang tindakan bedah RSMH Palembang untuk mendapatakan perawatan secara intensif dan menjalani operasi.
"Kami juga tidak tahu apa masalahnya, mungkin dendam. Tetapi mengapa bisa pelaku menusuk korban, kami benar-benar tidak tahu. Saat itu memang acara ultah anak aku dan kebetulan peristiwanya terjadi di
depan rumah," kata Bani.
